Monday, January 16, 2017

Semangat Bhinneka Tunggal Ika

Semangat Bhinneka Tunggal Ika
Indonesia terdiri dari pulau-pulau yang terbentang dari Sabang sampai Merauke. Sehingga dari kondisi geogragis tersebut perbedaan warna kulit, perbedaan suku, perbedaan bahasa, perbedaan budaya,  bahkan mungkin juga perbedaan makanan pokok merupakan sesuatu yang tidak bisa dihindari. Namun dengan berbagai perbedaan tersebut tidak menjadikan Indonesia menjadi terpecah belah manakala semua pihak bisa menghargai segala pebedaan tersebut dengan semangat Bhinneka Tunggal Ika.

Motto yang tertera pada lambang negara Indonesia burung Garuda Pancasila yakni "Bhinneka Tunggal Ika" (Meskipun berbeda tetapi tetap satu juga), sila ke tiga Pancasila “Persatuan Indonesia” dan Ikrar Sumpah Pemuda merupakan bagian dari rekayasa sosial (social
engineering) dalam membangun bangsa yang memiliki latar belakang yang berbeda-beda agar bersatu. Dengan semangat Bhinneka Tunggal Ika ini bangsa Indonesia bisa melepaskan diri dari cengkeraman penjajah yang sudah ratusan tahun menjajah Indonesia. Namun hal itu tidak terlepas dari rahmad Allah SWT seperti yang tertuang dalam alinea ketiga pembukaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 :

“Atas berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa dan dengan didorongkan oleh keinginan luhur, supaya berkehidupan kebangsaan yang bebas, maka rakyat Indonesia menyatakan dengan ini kemerdekaannya”.

Jika semua penduduk Indonesia bisa menghargai segala perbedaan dalam bingkai semangat Bhinneka Tunggal Ika maka bisa diharapkan persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia ini semakin kuat. Dengan demikian bangsa Indonesia bisa menjadi lebih aman, damai, tentram dan sejahtera tanpa perlu ada kerusuhan, pertikaian antar suku, antar agama dan lain sebagainya.

Dalam bingkai semangat Bhinneka Tunggal Ika kita haruslah menghindari segala bentuk propaganda yang bisa menyebabkan perpecahan umat manusia. Menghormati perbedaan, menyatukan persamaan, sikap toleransi adalah sikap yang harus dijaga dan dilestarikan dalam mendukung semangat Bhinneka Tunggal Ika. Janganlah kita bercerai berai hanya karena perbedaan-perbedaan tetsebut. Dan Allah SWT melarang kita bercerai berai :

"Dan berpeganglah kamu semuanya kepada tali (agama) Allah, dan janganlah kamu bercerai berai, dan ingatlah akan nikmat Allah kepadamu ketika kamu dahulu (masa Jahiliyah) bermusuh-musuhan, Maka Allah mempersatukan hatimu, lalu menjadilah kamu
karena nikmat Allah, orang-orang yang bersaudara; dan
kamu telah berada di tepi jurang neraka, lalu Allah
menyelamatkan kamu dari padanya. Demikianlah Allah
menerangkan ayat-ayat-Nya kepadamu, agar kamu mendapat petunjuk." [QS. Ali Imran : 103]

Demikianlah pentingnya kita menjaga persatuan dan kesatuan dalam berbagai perpedaan. Janganlah kita ingkari motto yang tertera pada lambang negara Indonesia burung Garuda Pancasila yakni "Bhinneka Tunggal Ika" (Meskipun berbeda tetapi tetap satu juga). Namun semangat Bhinneka Tunggal Ika ini tidak bisa kita jaga dengan baik tanpa Al Qur'an, karena yang bisa mempersatukan umat manusia ini hanya Allah SWT dengan diturunkannya Al Qur'an yang disampaikan oleh  Rasulullah Shalallahu 'alaihi Wa Sallam.

No comments:

Post a Comment